No
|
Struktur
|
Teks
|
1
|
Pernyataan umum
|
Tanah longsor
merupakan peristiwa terjadinya pergerakan tanah seperti jatuhnya bebatuan
atau gumpalan besar tanah yang terlepas dari bagian utama gunung atau bukit.
Tanah longsor umumnya terjadi di kawasan pegunungan. Tanah longsor memiliki
beberapa jenis longsoran, diantaranya : longsoran translasi, longsoran
rotasi, pergerakan blok, runtuhan batu, rayapan tanah, dan aliran bahan
rombakan.
|
2
|
Urutan sebab-akibat 1
|
Tanah longsor yang terjadi di Desa
Clapar, Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah bermula sejak
Kamis 24 Maret 2016 pukul 18.00 hingga
Jumat 25 Maret 2016 pukul 01.30 dini hari. Longsor terjadi akibat hujan deras
selama 3 hari berturut-turut menyebabkan terus terjadinya pergerakan tanah,
serta akibat dari jenis tanah lempung yang tidak menyerap air akan memicu
gerakan air yang semakin cepat.
|
3
|
Urutan sebab-akibat 2
|
Tanah longsor
terjadi pada area yang cukup luas, yaitu pada luas 5 hektar, dengan tanah
yang bergerak sejauh 1,2 kilometer. Jenis longsoran adalah longsoran merayap
yang bergerak secara perlahan-lahan. Kondisi geologi dan topografi di tempat
ini, secara alamiah memang mudah terjadi longsor. Sehingga gerakan longsor
kembali terjadi dipagi pukul 06.00.
|
4
|
Urutan sebab-akibat 3
|
Gerakan tanah
longsor menyebabkan kerusakan rumah warga, sebanyak 9 rumah mengalami rusak
berat, 3 rusak sedang, 2 rusak ringan sedangkan 29 unit rumah terancam
gerakan tanah. Tidak ada korban namun longsor secara perlahan tersebut
memaksa sebanyak 230 warga Clapar mengungsi. Beberapa diantaranya ibu hamil,
bayi, balita, dan penduduk usia lanjut. Gabungan yang terdiri atas BPBD
Banjarnegara, Kodim 0704/Banjarnegara, Polres Banjarnegara, Pemerintah
Kecamatan Madukara, Banser, Tagana, PMI, Bela Negara, dan masyarakat lainnya
membantu proses evakuasi warga ke tempat yang lebih aman. Tim gabungan juga
bekerja bakti menyingkirkan material longsoran, membuka dapur umum, membuka
posko pengungsian, dan pengamanan lokasi. Pengungsi ditempatkan di
pengungsian yang disiapkan di beberapa rumah warga yakni di RT 3, 4, 5, RW 1 dan
ditempatkan pula di pengungsian di SD 2 Clapar Madukara.
|
5
|
Urutan sebab-akibat 4
|
Selain merusak
rumah warga, pergerakan tanah itu memutus jaringan listrik serta memutus
total jalan utama Kabupaten Banjarnegara – Pagentan yang melewati Madukara
sehingga kendaraan harus berputar melalui Karangkobar.
|
6
|
Kesimpulan
|
Tanah longsor
merupakan peristiwa terjadinya pergerakan tanah seperti jatuhnya bebatuan
atau gumpalan besar tanah yang terlepas dari bagian utama gunung atau bukit.
Sebelum terjadi tanah longsor biasanya terjadi retakan yang sejajar dengan
kemiringan lereng, adanya hujan berkepanjangan dan suara bebatuan mulai
berjatuhan dari lereng, serta munculnya mata air baru secara tiba – tiba.
Terjadinya tanah longsor menyebabkan kerugian seperti rusaknya rumah, lahan,
dan vegetasi tumbuhan bahkan jatuhnya korban jiwa. Tanah longsor dapat
dicegah dengan cara reboisasi, pembuatan terasiring, dan tidak membuang
sampah sembarangan.
|
Rabu, 04 April 2018
TEKS EKSPLANASI TANAH LONGSOR DAN STRUKTUR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Izin promo ya Admin^^
BalasHapusbosan tidak ada yang mau di kerjakan, mau di rumah saja suntuk,
mau keluar tidak tahu mesti kemana, dari pada bingung
mari bergabung dengan kami di ionqq^^com, permainan yang menarik dan menguras emosi
ayo ditunggu apa lagi.. segera bergabung ya dengan kami...
add Whatshapp : +85515373217 ^_~