Sabtu, 30 Agustus 2014

Contoh proposal seni rupa

KATA PENGANTAR

          Assalamualaikum wr. wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan berkat rahmat, taufik serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan proposal pameran karya seni rupa ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah atau kebodohan menuju zaman addinul Islam ini.

Lirik Lagu Alun-Alun Nganjuk

ALUN-ALUN  NGANJUK

Lunga tak anti – anti kapan nggonmu bali
Mecak’e endahing wengi kutha Nganjuk iki
Sumilir angin wates nggugah kangene ati
Apa kowe ora ngerteni
Kowe tak kangeni

Ning alun – alun tak goleki
Terminal stasiun tak ubengi
Senajan setahun tak enteni
Tresnamu sing tak gondheli

Lali tenan to dhik nggonmu janji – janji ?
Disekseni lampu alun – alun iki
Lali tenan to dhik karo aku iki ?
Ning terminal stasiun nggonku nggoleki



Rabu, 27 Agustus 2014

EKOSISTEM DAN LINGKUNGAN




Ekosistem dan Lingkungan

Jaka Bereg Basa Jawa



Jaka Bereg

Ing sawijining dina mulih tekan dolan Jaka Bereg takon marang ibune Dewi Sangkrah sing akrab di celuk Roro Blengoh menawa sopo asline ramane. Roro Blengoh banjur crita marang Jaka Bereg ramane yaiku Adhipati Jayengrana ing Kadipaten Surabaya. Roro Blengoh banjur nyritakake kedadeyan 13 tahun kepungkur yen dheweke iku mung selire Adhipati Jayengrana sing mulih marang Bapa lan Ibune.

KESEIMBANGAN EKOSISTEM



KESEIMBANGAN EKOSISTEM

A. Pengertian Keseimbangan Ekosistem


         Ekosistem adalah hubungan saling mempengaruhi (timbal balik) antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem dibentuk oleh komponen-komponen makhluk hidup (biotik) dan makhluk tidak hidup (abiotik).

Komponen biotik terdiri dari manusia, hewan dan tumbuhan. Komponen biotik dibedakan menjadi 3 (tiga) golongan, yaitu:
1. Produsen, disebut organisme autotrof. Artinya organisme yang mampu menghasilkan makananya sendiri. Yang termasuk organisme autotrof adalah tumbuhan hijau, karena mampu melakukan fotosintesis.
2. Konsumen, disebut organisme heterotrof. Artinya organisme yang tidak mampu menghasilkan sendiri makanan di dalam tubuhnya. Mereka mendapatkan zat-zat organik yang telah dibentuk oleh produsen, atau dari konsumen lain yang menjadi mangsanya. Yang termasuk ke dalam golongan ini adalah hewan dan manusia.
3. Dekomposer, yaitu organisme yang mampu menguraikan zat-zat organik dari bangkai yang telah mati. Contohnya adalah bakteri, jamur dan mikroba.


Komponen abiotik adalah semua faktor penyusun ekosistem yang terdiri dari benda-benda mati, antara lain : cahaya matahari, suhu, oksigen, air, tanah dan dsb. Cahaya matahari merupakan sumber energi dari semua organisme yang ada.
Dalam sebuah ekosistem terdapat satuan-satuan makhluk hidup, meliputi:
1. Individu, yaitu satuan terkecil dari makhluk hidup atau disebut juga satuan makhluk hidup tunggal.
2. Populasi, yaitu kelompok makhluk hidup yang sejenis dan menempati daerah tertentu.
3. Komunitas, yaitu sekumpulan populasi yang mendiami wilayah tertentu.
4. Ekosistem, yaitu hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
5. Bioma, yaitu kumpulan dari ekosistem dalam suatu wilayah tertentu. Contoh : gurun, padang rumput, savana dan steva.
6. Biosfer, yaitu semua ekosistem yang ada di permukaan bumi.


Dalam ekosistem pasti terdapat interaksi atau hubungan timbal balik antara komponen yang satu dengan yang lain. Interaksi yang terjadi bisa berupa interaksi yang saling menguntungkan, merugikan, atau tidak berpengaruh terhadap satu dengan yang lainnya. Jenis-jenis interaksi tersebut antara lain:
a. Simbiosis, terbagi menjadi tiga jenis : mutualisme (saling menguntungkan) , parasitisme (saling merugikan), komensalisme (yang satu diuntungkan yang lain tidak dirugikan).
b. Kompetisi, yaitu saling bersaing untuk mempertahankan hidup. Contoh : padi dengan gulma.
c. Netralisme, yaitu interaksi antar individu yang saling lepas atau tidak saling mempengaruhi. Contoh : kambing dengan kucing.
d. Predatorisme, yaitu interaksi antar organisme yang satu memakan yang lain. Contoh : harimau memakan rusa. 

Kamis, 21 Agustus 2014

Narrative Text Cinderella



CINDERELLA
 
          Once upon a time there was a girl named Cinderella. She lived with her bad step-mother and two step-sisters. She had to do all the household chores.

One day the King invited all the ladies in the Kingdom to go to a ball in the palace. He wanted to find the Crown Prince a wife.

The step-sisters went to the ball that night with their mother. Cinderella was left alone. She cried because she actually wanted to go to the ball too.

Just then a fairy godmother came. With her magic wand, she gave Cinderella a coach, two horses, and footmen. She also gave Cinderella a lovely dress to wear to the ball and a pair of glass slippers. She told Cinderella to come home before midnight.

At the ball, Cinderella danced all night with the Prince. The Prince fell in love with her. At midnight, Cinderella ran home. Unfortunately, one of her glass slippers slipped off at the door. She did not have time to put it back on. The Prince was sad as he could not find Cinderella again that night.

The next day, the Prince and his men brought along the glass slipper. They went all over the Kingdom to search for the owner. 

After searching for a long time, finally, they came to Cinderella’s house. The slipper fitted her. The Prince was very happy to find Cinderella again. They got married and lived happily ever after.